Rabu, 12 Januari 2011

Tentang Sang Waktu

 Seringkali kita menyalahkan juga membenarkannya
Menganggapnya terlalu lama ataupun teramat cepat bergulir
Menganggapnya sebagai sahabat sekaligus musuh terjahat
Tetapi..
Sudahkah kita mengakrabinya lebih dekat?
Sudahkah kita benar-benar merasakan hadirnya?

Sejauh ini, hanya barisan kata-kata di bawah ini yang mewakili apa yang ku kenali tentang
"Sang Waktu"
 

"Mutlak" (1)

Mencoba mengutak-atik waktu

mendorongnya ke depan..
menggesernya ke samping..
menariknya ke belakang..
mengangkatnya ke atas..
membenamkannya ke bawah..

Ternyata ia tetap tak bergeming
Harusnya aku mawas..
Ia memiliki kekuatan yang tak bisa dilawan..


"Mutlak" (2)

Sebenarnya ia tak pernah menunggu atau ditunggu..
Tak pernah mencari atau dicari..

. . K a r e n a  i a  a k a n  s e l a l u  a d a . .

Berjalan tanpa pernah sedikitpun melebihkan atau mengurangi detiknya..
Ia hadir bersama lahirnya semesta, namun ia kekal..
Bahkan saat dunia punah pun ia tetap takkan terhentikan..


"Mutlak" (3)

Pasti..
Bahkan lebih pasti dari segala kepastian yang ada
Takkan melambat meskipun dihambat
Takkan melesat lebih cepat meski dipikat senyuman malaikat
Waktumu pun waktuku 'kan luruh
Punah dan musnah

Sedangkan sang waktu sendiri tetap tanpa batas
Melewati segala ambang batas..


"Mutlak" (4)


Setiap langkahnya selalu menyisakan puing-puing
Yang menanggalkan segala ketidakpastian sebelum masanya terlewati
Dan meninggalkan setiap kenyataaan pasti sesudah masanya terlampaui
Meski mungkin ada yang dapat merekam jejaknya
Namun ia tak dapat direka-ulang kembali

Ia hanya sesaat di setiap ujung detik-detiknya
Kemudian berlalu mengikuti irama rotasi keabadiannya
Dan terus merobohkan apapun di belakang langkah-langkahnya
Namun sembari membangun asa-asa
Memperbaharui mimpi-mimpi dan harapan-harapan
Di hamparan masa-masa dihadapannya

Ia akan tetap setegas dan selugas yang biasanya..

2 komentar:

  1. yups,.. sy SUKA skali dg sang WAKTU,.
    the endless thing,..
    nice to read this,. ^_^

    BalasHapus
  2. thanks, Dewi..
    ya right, it's a never ending story

    BalasHapus